Skip to content Skip to footer

Penjelasan Mata Kucing Motor dan Penggunaannya di Sepeda Listrik

Jika kamu melihat area belakang kendaraan dengan seksama, kamu akan menemukan benda yang mirip lampu namun tanpa tombol untuk menyalakannya.

Jangan khawatir, benda tersebut tidak rusak, melainkan disebut sebagai mata kucing.

Beberapa orang menyebutnya sebagai lampu mata kucing motor, meskipun sebenarnya itu adalah reflektor, bukan lampu.

Sebagian orang mungkin merasa benda itu tidak berguna, tetapi sebenarnya mata kucing memiliki peran yang besar dalam memastikan keamanan kendaraan.

Fungsi Mata Kucing pada Kendaraan

Fungsi mata kucing pada motor, mobil, sepeda listrik, atau jenis kendaraan lainnya pada dasarnya sama.

Mata kucing adalah reflektor pasif yang bertugas memantulkan sinar lampu yang mengarah ke arahnya.

Namun, untuk berfungsi, mata kucing membutuhkan lampu lain yang menyorot ke arahnya sehingga ia akan tampak bersinar.

Mata kucing dapat ditemukan pada semua jenis kendaraan.

Biasanya, mereka terletak di bagian belakang dekat dengan lampu lainnya, di dekat suspensi belakang, atau di samping kendaraan. Umumnya, mata kucing berbentuk bulat, tetapi ada juga yang berbentuk persegi.

Mata kucing sangat bermanfaat bagi kendaraan yang tidak dilengkapi lampu, seperti sepeda listrik. Namun, mereka juga berperan penting dalam meningkatkan visibilitas kendaraan pada malam hari ketika disinari lampu dari kendaraan lain di jalan.

Fungsi Mata Kucing di Jalan

Mata kucing juga dikenal sebagai kancing jalan atau penanda trotoar timbul.

Di Indonesia, terutama di jalan tol, mata kucing dipasang pada tepi jalan dengan jarak yang teratur.

Fungsinya adalah sebagai penanda batas jalan agar pengendara tidak keluar dari jalurnya dan menghindari tabrakan dengan pembatas jalan.

Mata kucing menjadi semakin penting ketika jalan minim pencahayaan karena mereka tidak memerlukan listrik untuk berfungsi.

Di Selandia Baru, mata kucing di jalan memiliki beberapa fungsi:

  1. Penanda jalur visual: Menjadi penanda jalur bagi pengguna jalan.
  2. Penanda jalur peraba: Menandakan ketika pengguna jalan menyimpang dari jalur, misalnya dengan merasakan getaran saat melintasi mata kucing.
  3. Penanda fitur khusus: Contohnya, penggunaan mata kucing pada saluran air dan sebagai penanda di dekat hidran kebakaran.

Sejarah Mata Kucing

Mata kucing ditemukan oleh Percy Shaw dari West Yorkshire, Inggris.

Nama “mata kucing” terinspirasi dari kemampuan mata kucing yang bersinar atau memantulkan cahaya pada malam hari. Awalnya, mata kucing ditanam di jalan sebagai penanda jalur.

Percy Shaw mendirikan Reflecting Roadstuds Limited di Halifax dan mulai memproduksi mata kucing yang diberi merek “catseye” pada tahun 1935.

Pada tahun 2006, “catseye” diakui sebagai salah satu dari sepuluh ikon desain asal Britania Raya dalam acara Great British Quest yang diselenggarakan oleh BBC dan Design Museum.

Leave a comment

Terus berinovasi dalam energi terbarukan untuk seluruh negeri.

Newsletter Signup
Say Hello

Matador Lectro © 2023. All Rights Reserved.

Dapatkan Katalog Custom Baterai Kami

Isi data berikut untuk mendapatkan katalog terbaik dan terbaru kami

Dapatkan Baterai LifePo4